Pengamat: Kecelakaan Kereta Api Terjadi karena Infrastruktur tidak Dijaga
Pakar transportasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Sony Sulaksono menyoroti keamanan infrastruktur perkeretaapian nasional menyusul banyaknya kecelakaan kereta api yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Menurutnya, serangkaian insiden itu terjadi karena infrastruktur yang tidak dijaga dengan baik.
“Ini lebih ke masalah infrastrukturnya. Balas atau pemberat dan kondisi rel harus sering dicek secara rutin,” ujar Sony saat dihubungi Media Indonesia, Selasa (16/1).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada Minggu (14/1), kereta api anjlok di Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur. Di hari yang sama, ada kecelakaan di perlintasan sebidang yang terjadi di tiga lokasi terpisah, yaitu di Klaten, Jawa Tengah; Banyuwangi, Jawa Timur; dan Tebing Tinggi, Sumatra Utara.
Baca juga: Evakuasi KA Pandalungan Selesai, Stasiun Tanggulangin kembali Normal
Sebelumnya, terjadi tabrakan maut kereta api (KA) Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya di rute Haurpugur-Cicalengka, tepatnya di Km 181+700, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (5/1).
Ia pun mendesak Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan untuk melakukan pembenahan segera. PT Kereta Api Indonesia juga dituntut untuk pemeliharaan seluruh sarana dan prasarana secara maksimal.
“Infrastruktur kereta api adalah tanggung jawab DJKA. Namun karena keterbatasan dana di DJKA, sebagian infrastruktur kereta api tetap menjadi aset KAI. Pemeliharaan prasarana saat ini harus dibenahi,” tegas pakar transportasi ITB itu.
Baca juga: Menag Dorong Produk Halal Indonesia Masuk Pasar Haji Dunia
Sony menyebut harus ada kerja sama yang baik untuk menyudahi persoalan perkeretaapian nasional. Operator kereta harus memastikan kenyamanan, keamanan dan memberikan pelayanan baik kepada penumpang. Karena, operator akan mendapatkan keuntungan dari layanan yang diberikan itu.
“Sementara, regulator itu harus mengatur supaya ada keseimbangan antara layanan dan regulasi yang dibuat. Regulasinya ada di DJKA,” tutur Sony. (Z-11)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!